Anak Belum Lancar Bicara? Coba 5 Tips Ini untuk Mencegah Speech Delay pada Anak Usia Dini

MasagiPedia.com - Speech delay atau keterlambatan berbicara pada anak seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi para orang tua yang memiliki anak usia dini.

Bagaimana tidak? Tontonan yang menjamur di media televisi membuat anak menjadi kehilangan minat untuk berkomunikasi bahkan bersosialisasi dengan orang yang ada di sekitarnya.

Masa usia dini menjadi masa penentu bagi anak dalam perkembangannya. Masa ini juga kerap dikenal dengan istilah golden age. Salah satu yang berkembang dalam masa ini adalah bahasa.

Baca Juga: Mengenal Inner Child: Luka Masa Kecil yang Belum Usai, Pahami Gejala dan Cara Menyembuhkannya

Bahasa merupakan alat komunikasi yang dijadikan sebagai jembatan dalam berinteraksi. Dalam perkembangan bahasa, seorang anak akan mulai mengeluarkan kata demi kata ketika sering diberikan stimulasi.

Apa saja stimulasi yang bisa diberikan untuk mencegah speech delay?

1. Membaca Buku Cerita

Buku menjadi salah satu media paling mudah dan menyenangkan. Buku cerita dapat diberikan pada bayi bahkan dari usia 0 tahun.

Seringkali orang tua menganggap bahwa bayi belum mengerti jika dibacakan buku cerita terlalu cepat, namun percayalah.

Semakin cepat stimulasi itu diberikan, maka akan semakin cepat pula perkembangannya. Buku cerita yang dapat diberikan di awal dapat berupa soft book yang memiliki tekstur halus, sehingga bayi tidak hanya dapat mendengar namun juga melatih sensori atau indera perabanya.

Baca Juga: 2 Puisi Hari Pendidikan Nasional untuk Anak SD, SMP dan SMP Terbaik dan Menyentuh Hati

2. Kontak Mata

Kontak mata menjadi salah pondasi penting dalam menstimulasi kemampuan Bahasa anak.

Bagaimana tidak? Dengan adanya kontak mata, anak dapat mendengar sekaligus mengamati apa yang diucapkan oleh lawan bicaranya.